Bulan puasa dan Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran seakan menjadi momen yang selalu dinanti dengan sukacita. Selain lebih rajin ibadah dan melakukan aktivitas spiritual, masyarakat menjadikannya sebagai momen tepat untuk berkumpul bersama keluarga.
Tradisi Ramadan di Indonesia
Ramadan di Indonesia identik dengan tradisi, seperti ngabuburit, membangunkan sahur, bagi-bagi hampers, hingga belanja kebutuhan Lebaran. Ada pula tradisi-tradisi spesifik yang berlangsung di berbagai daerah.
Contohnya, seperti tradisi nyorog di Betawi, membagikan makanan untuk menghormati yang lebih tua. Lalu ada meugang, tradisi makan-makan daging kambing atau kerbau bersama orang-orang terdekat yang dilakukan warga Aceh. Di Takalar, Sulawesi Selatan, ada pula tradisi suru maca, yaitu kegiatan baca doa bersama menyambut Ramadan.
Aktivitas Online Meningkat Selama Ramadan
Selain berbagai tradisi tersebut, masyarakat juga punya kebiasaan berbeda pada bulan Ramadan. Di ranah digital, penggunaan internet cenderung meningkat selama Ramadan.
Perusahaan iklan digital dari Telkomsel, DigiAds pada tahun 2023 menemukan kenaikan jumlah penggunaan data di bulan Ramadan dibanding hari-hari lain. Begitu pula riset Google tahun 2016 yang mengungkap bahwa penggunaan smartphone juga meningkat di bulan Ramadan.
Jam-jam Online
Jadwal aktivitas masyarakat di bulan Ramadan berbeda dengan hari-hari lainnya. Orang-orang biasanya baru intens mencari hiburan via smartphone pada jam-jam makan siang, saat pulang kerja, dan menjelang istirahat malam. Tapi saat Ramadan, waktu subuh atau setelah sahur juga banyak dihabiskan untuk berselancar di internet.
Selain itu, muslim yang berpuasa tidak akan makan pada jam istirahat siang. Waktu istirahat juga akan lebih banyak dihabiskan dengan memainkan smartphone. Baik untuk membaca berita, mencari konten-konten Islami, menonton video, maupun bermain gim daring.
Media Sosial Masih Favorit
Trafik internet naik, warganet lebih suka mengunjungi beberapa platform tertentu. Paling favorit tentu saja media sosial dan perpesanan. Secara berurutan, mulai dari Whatsapp, Instagram, Facebook, TikTok, Telegram, X, hingga Pinterest dan Linkedin.
Setelah media sosial, berikutnya adalah situs e-commerce, dengan kunjungan yang naik sampai dua kali lipat dari hari biasa. Lalu disusul oleh aplikasi gim daring, di mana aksesnya meningkat pesat pada siang hari dan jam-jam istirahat. Baru kemudian diikuti oleh portal berita, aplikasi transportasi online, streaming musik, dan sebagainya.
Konten Video Makin Diminati
Jenis konten dan yang diminati juga ikut berubah. Tren berita Ramadan sudah mulai muncul, minimal sejak seminggu sebelum hari pertama puasa.
Sejak pertengahan Ramadan orang-orang mulai intens mencari info seputar mudik dan travel. Namun sebenarnya konten-konten tersebut sudah banyak dicari mulai seminggu sebelum Ramadan.
Di media sosial, masyarakat lebih memilih menonton video, baik hiburan maupun informasi. Konten terfavorit di bulan Ramadan cenderung masih sama seperti hari biasa, di antaranya komedi, kuliner, berita viral, gaya hidup, gadget, dan musik.
Topik Berita Favorit Warganet Selama Ramadan
Jika ingin mendapatkan trafik lebih baik, optimalkan 10 topik dari tren berita Ramadan berikut ini.
Wawasan Ramadan
Info pertama yang paling banyak dicari menjelang Ramadan adalah tentang Sidang Isbat. Sidang Isbat menentukan hari pertama puasa, lalu pada akhir Ramadan untuk menetapkan Hari Raya Idul Fitri.
Selain itu, netizen juga banyak mencari pengetahuan seputar bulan Ramadan. Sebut saja tentang amalan atau ibadah khusus, hukum-hukum puasa, zakat, keistimewaan dan hari-hari penting bulan Ramadan, sejarah, dan banyak lagi.
Jadwal Puasa
Jadwal puasa terdiri dari jadwal salat dan imsakiyah. Meski tersedia setiap hari, pencarian ini lebih populer dan menjadi tren berita Ramadan. Pasalnya masyarakat membutuhkan info tentang waktu imsak yang menjadi penanda untuk mulai berpuasa.
Pada umumnya jadwal salat dan imsakiyah dari Dirjen Bimas Kemenag RI menjadi rujukan utama. Sejumlah situs portal berita daring juga menyajikan jadwal imsakiyah berdasarkan data Bimas Kemenag tersebut.
Kajian Islami
Memasuki bulan suci, tentunya masyarakat cenderung lebih spiritual. Aktivitas ibadah diperbanyak dengan amalan khusus, serta memperkaya diri dengan pendalaman agama.
Konten-konten ceramah dari ulama terkemuka, kisah-kisah teladan nabi, wali, dan cendekiawan muslim akan lebih banyak diakses. Begitu pula dengan hukum dan syariat, kajian Alquran dan Hadis, serta budaya-budaya Islam.
Belanja dan Promosi
Selain lebih spiritual, minat belanja juga ikut naik. Anggaran belanja meningkat, terutama untuk kebutuhan makanan dan minuman. Tradisi memakai baju baru pada momen hari raya, begitu pula aktivitas mudik dan berbagi rezeki, turut menyumbang tren belanja yang naik sepanjang Ramadan.
Oleh karena itu, netizen akan makin sering mencari program promosi. Khususnya untuk produk makanan dan minuman, pakaian dan alas kaki, tiket angkutan umum jarak jauh, bahkan kebutuhan pokok sehari-hari.
Kuliner dan Resep
Tren berita Ramadan seputar dunia kuliner masih menjadi favorit pengguna internet. Warganet menyukai rekomendasi tempat makan enak, plus menyediakan promo menarik untuk buka puasa. Bagi pembaca nonmuslim atau yang tidak berpuasa, informasi rumah makan yang buka pada siang hari juga cukup dicari.
Selain tempat makan, netizen juga banyak mencari resep kuliner pilihan. Menu-menu sehat dan praktis untuk sahur atau buka puasa amat disukai, khususnya oleh para ibu rumah tangga dan kaum hawa pada umumnya.
Tradisi Ramadan
Tradisi meliputi kebiasaan-kebiasaan unik masyarakat yang hanya berlangsung saat Ramadan. Sebagai negeri dengan penduduk mayoritas muslim, tentu Indonesia kaya akan tradisi Ramadan yang spesifik dari berbagai pelosok daerah. Kebiasaan unik muslim luar negeri menjalani Ramadan juga bisa menjadi topik yang diminati warganet.
Tren Fashion
Setiap momen Lebaran, hampir pasti selalu ada mode pakaian baru yang akhirnya banyak diburu. Ini termasuk pakaian ibadah, formal, dan kasual, baik untuk anak, remaja, maupun dewasa.
Puasa Sehat
Netizen yang menyadari pentingnya gaya hidup sehat akan mencari tahu lebih jauh seputar puasa dan kesehatan. Tren berita Ramadan untuk topik kesehatan, meliputi rekomendasi menu sehat, pola makan terbaik, olahraga ringan, sampai jam aktivitas dan istirahat yang dianjurkan ahli.
Mudik dan Travel
Tren berita Ramadan terkait mudik umumnya meliputi prediksi lalu lintas, kemacetan, jalur alternatif, arus balik, pantauan kamera pengawas, hingga tarif tol. Bagi pengguna angkutan umum, berita seputar jadwal, harga dan pembelian tiket, serta daya tampung armada transportasi menjadi amat penting.
Libur Lebaran umumnya dinikmati dengan berwisata. Tentu saja netizen juga akan banyak mencari konten-konten travelling, baik tentang destinasi wisata, atraksi menarik, lokasi dan rutenya, maupun harga tiket dan promo yang tersedia.
Ucapan Hari Raya
Konten ucapan atau kata-kata manis begitu populer pada momen-momen tertentu, termasuk Lebaran. Apalagi Idul Fitri identik dengan tradisi halal bihalal dan bermaaf-maafan.
Banyak orang ingin mengungkapkan kebahagiaan akan datangnya hari raya dengan kata-kata puitis yang estetik. Ini bisa dirupakan dalam bentuk kartu ucapan cetak, unggahan di akun media sosial, atau berkirim pesan kepada kerabat yang jauh. Oleh karenanya, ucapan hari raya menjadi salah satu tren berita Ramadan setiap tahunnya.
